Langsung ke konten utama

Adu Kuat Dua Sentimen Terbesar di Kuartal I 2023

Duniaindustri.com (Januari 2023) – Tim Duniaindustri.com menganalisis market trend di kuartal I 2023 untuk memproyeksikan demand yang bakal terjadi. Ada dua pengaruh besar yang bakal membayangi market demand trend di kuartal I 2023 yakni peak season Ramadhan versus kenaikan suku bunga untuk meredam inflasi.

Seperti diketahui, Bank Indonesia (BI) kembali menaikkan level Suku bunga BI 7-Day Reverse Repo Rate (BI7- DRRR ) sebesar 25 basis poin (bps) sehingga menjadi 5,75 persen. Kemudian untuk suku bunga deposit facility juga naik sebesar 25 basis poin menjadi level 5 persen serta suku bunga lending facility naik 25 basis poin menjadi 6,50 persen.

Gubernur BI, Perry Warjiyo mengatakan bahwa dengan keputusan ini maka secara kumulatif total kenaikan suku bunga acuan sebesar 225 basis poin sejak Agustus 2022. Dijelaskan bahwa kebijakan suku bunga terbaru tersebut menjadi strategi utama untuk mengendalikan inflasi.

Tim Duniaindustri.com menilai kenaikan suku bunga acuan akan membuat cost of fund menjadi lebih mahal sehingga sedikit banyak akan menghambat pertumbuhan ekonomi. Hal ini akan diimbangi dengan sentimen peak season, yakni periode awal Ramadhan, yang jatuh pada akhir kuartal I 2023, menurut tim Duniaindustri.com. Sejumlah produk manufaktur dan pangan diprediksi menikmati pertumbuhan tinggi seiring lonjakan demand untuk memenuhi kebutuhan peak season.

Tim Duniaindustri.com mencermati setidaknya sejumlah produk manufaktur seperti makanan minuman olahan, tekstil dan produk tekstil, plastik dan kimia, serta kendaraan bermotor akan terdorong demandnya oleh sentimen peak season. Awal Ramadhan hingga Lebaran 2023 yang jatuh di minggu keempat Maret hingga minggu keempat April biasanya menjadi pendorong utama demand di peak sesoan, seiring perbaikan daya beli konsumen secara merata.

Namun, tantangan berupa inflasi tinggi, kenaikan suku bunga, serta kenaikan hargaa energi masih membayangi dan berpotensi melemahkan demand secara terbatas. “Perlu adanya stimulus baru dari pemerintah guna menggairahkan market demand lokal dan memberdayakan produksi lokal, untuk meredam kekhawatiran eksternal terutama ancaman resesi global,” ungkap tim Duniaindustri.com.

Bank Indonesia (BI) menyatakan kinerja penjualan eceran periode Desember 2022 yang tercermin dari Indeks Penjualan Riil (IPR) tumbuh 0,04% menjadi 216,4 poin. Kinerja penjualan eceran yang tumbuh positif tersebut didorong oleh pertumbuhan kelompok peralatan informasi dan komunikasi yang tercatat meningkat dari kontraksi pada bulan sebelumnya. Secara bulanan, penjualan eceran diperkirakan tumbuh sebesar 6,3% (mtm), meningkat dari 0,4% (mtm) pada bulan sebelumnya.

“Peningkatan terjadi pada mayoritas kelompok terutama subkelompok sandang, kelompok peralatan informasi dan komunikasi yang ditopang oleh masih tingginya penjualan TV digital, serta kelompok makanan, minuman, dan tembakau yang didorong oleh perayaan Hari Besar Keagamaan Nasional (HBKN) natal, periode libur dan akhir tahun, serta strategi potongan harga yang mendukung permintaan domestik,” tulis laporan BI, Selasa (10/1).

Dari sisi harga, BI memperkirakan tekanan inflasi pada Februari dan Mei 2023 (3 dan 6 bulan yang akan datang) akan menurun. Indeks Ekspektasi Harga Umum (IEH) Februari dan Mei 2023 tercatat masing-masing sebesar 134,6 dan 140,2 turun dari 138,0 dan 140,8 (Januari dan April 2023). Penurunan harga diperkirakan terjadi karena stok barang yang mencukupi. (*/tim redaksi 08/Safarudin/Indra)

Mari Simak Coverage Riset Data Spesifik Duniaindustri.com:

Market database
Manufacturing data
Market research data
Market leader data
Market investigation
Market observation
Market intelligence
Monitoring data
Market Survey/Company Survey
Multisource compilation data
Market domestic data
Market export data
Market impor data
Market directory database
Competitor profilling
Market distribution data
Company database/directory
Mapping competition trend
Profiling competitor strategy
Market data analysist
Historical data
Time series data
Tabulation data
Factory directory database
Market segmentation data
Market entry strategy analysist
Big data processor
Financial Modeling/Feasibility Study
Price trend analysist
Data business intelligence
Customized Direktori Database

* Butuh data spesifik atau riset pasar, total ada 261 database, klik di sini
** Butuh competitor intelligence, klik di sini
*** Butuh copywriter specialist, klik di sini
**** Butuh content provider (branding online), klik di sini
***** Butuh jasa medsos campaign, klik di sini

Database Riset Data Spesifik Lainnya:

  • Butuh data spesifik atau riset pasar, total ada 261 database, klik di sini
  • Butuh 25 Kumpulan Database Otomotif, klik di sini
  • Butuh 18 Kumpulan Riset Data Kelapa Sawit, klik di sini
  • Butuh 15 Kumpulan Data Semen dan Beton, klik di sini
  • Butuh 11 Kumpulan Riset Data Baja, klik di sini
  • Butuh 15 Kumpulan Data Transportasi dan Infrastruktur, klik di sini
  • Butuh 17 Kumpulan Data Makanan dan Minuman, klik di sini
  • Butuh 6 Kumpulan Market Analysis Industri Kimia, klik di sini
  • Butuh 3 Kumpulan Data Persaingan Pasar Kosmetik, klik di sini
  • Butuh competitor intelligence ataupun riset khusus (survei & observasi), klik di sini
  • Butuh copywriter specialist, klik di sini
  • Butuh content provider (online branding), klik di sini
  • Butuh market report dan market research, klik di sini
  • Butuh perusahaan konsultan marketing dan penjualan, klik di sini
  • Butuh menjaring konsumen korporasi dengan fitur customize direktori database perusahaan, klik di sini

Duniaindustri Line Up:

detektif industri pencarian data spesifik

[caption id="attachment_9784" align="alignnone" width="336"] Market Outlook Consumer Goods di Indonesia 2013-2024 (Market Growth and Channel Distribution Trend)[/caption][caption id="attachment_9749" align="alignnone" width="342"]Riset Data Spesifik Industri Frozen Food 2013-2024 (Market Share Top 10 Player Frozen Food Bakso dan Brand Profile) Riset Data Spesifik Industri Frozen Food 2013-2024 (Market Share Top 10 Player Frozen Food Bakso dan Brand Profile)[/caption]

Portofolio lainnya:

[caption id="attachment_9118" align="alignnone" width="523"] Buku "Rahasia Sukses Marketing, Direktori 2.552 Perusahaan Industri"[/caption]

Atau simak video berikut ini:

https://youtu.be/wAxS2LsxU2U

Contoh testimoni hasil survei daerah:

 

 

 

 

 

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Skincare Cosmetics Data Growth Market in Indonesia

  This 2017-2024 Cosmetic Skincare Market Potential Data Research (Distribution Channel Growth Trends)  was released in the fourth week of September 2021 featuring a study of specific data, research on the cosmetic and beauty market potential, a complete database, market analysis, market outlook, and market leader database. This research data contains 59 pages measuring 4.3 MB which was created to be a comprehensive guide and reference for investors, corporations, researchers, and various stakeholders at large. This Research on Skincare Cosmetics Market Potential Data 2017-2024 (Distribution Channel Growth Trends)  is one of the 239 most comprehensive collections of specific databases produced by the Duniaindustri.com team, with wide enough coverage from general to specific descriptions so that they can describe comprehensive industry dynamics. This data research begins by displaying the highlights of the Indonesian economy, which was affected by the Covid-19 pandemic, thus disrupting

Seluruh Pelumas yang Beredar Diwajibkan Sesuai SNI

Badan Standardisasi Nasional (BSN) akan menerapkan Standar Nasional Indonesia (SNI) wajib untuk  komoditas oli pelumas  yang beredar di Indonesia mulai September 2019. Bahkan, untuk mendukung hal itu, disiapkan sanksi tegas berupa pidana dan denda hingga Rp50 miliar bagi pelanggar ketentuan SNI wajib tersebut. "Awalnya,  SNI bagi pelumas  memang sukarela. Namun kalau sudah diwajibkan, maka  semua pelumas  yang beredar di Indonesia, baik dalam maupun luar negeri harus memenuhi SNI. Dan bagi para pelanggar regulasi ini, mau tidak mau pasti ada sanksi,” ujar Deputi Bidang Penerapan Standar dan Akreditasi BSN Kukuh S. Achmad dalam keterangan tertulis di Jakarta, Senin (11/3/2019). Menurut dia, ancaman sanksi tersebut diatur dalam Bab X tentang Ketentuan Pidana UU No. 20 Tahun 2014 tentang Standarisasi dan Penilaian Kesesuaian. Terkait pemalsuan SNI atau membuat SNI palsu, misalnya, sesuai 62, para pelaku diancam pidana penjara paling tujuh tahun atau pidana denda paling banyak R

Empat Tipe Market Leader dan Karakteristiknya

Ketika berbicara mengenai persaingan bisnis seperti misalnya persaingan pasar, maka kita berbicara mengenai “perang” yang harus dimenangkan. Itu berarti bahwa sebagai pengelola bisnis, Anda harus mengatur strategi jitu untuk “terus survive” memenangkan persaingan. Mengetahui kekuatan pesaing sangat penting bagi strategi perencanaan pemasaran yang efektif.  Pengelola usaha harus terus membandingkan produk, harga, dan saluran promosinya dengan pesaing terdekatnya. Dengan cara inilah pengelola usaha akan dapat menentukan bidang di mana usahanya memiliki keunggulan dan kelemahan kompetitif. Kotler (2002) mengklasifikasikan Persaingan Pasar berdasarkan klasifikasi peranan yang dimainkan oleh perusahaan dalam pasar sasaran, di antaranya: pemimpin pasar (market leader), penantang pasar (market chalengger), pengikut pasar (market follower), dan pengisi relung pasar (market nicher). 1. Pemimpin Pasar (market leader) Merupakan perusahaan yang memiliki pangsa pasar terbesar di p