Langsung ke konten utama

Tambah Lengkap, 15 Materi Market Research di Industri Farmasi, Obat, dan Alkes

 Duniaindustri.com (Maret 2022) -- Pandemi Covid-19 yang terjadi pada 2000 hingga 2022 telah mengubah siklus pertumbuhan bisnis di hampir seluruh sektor industri. Tidak terkecuali sektor industri farmasi, yang menikmati high demand untuk sejumlah produk seperti masker kesehatan, alat pelindung diri (APD). Tapi bagaimana di 2022 saat pandemi mulai melandai, apakah high demand produk farmasi dan alkes akan berkesinambungan di tengah trend lonjakan harga komoditas dan energi?



Guna melihat seluk beluk industri farmasi, termasuk tren pertumbuhan, pangsa pasar, serta market intelligence, duniaindustri.com memiliki sedikitnya 15 data dan riset khusus di industri farmasi Indonesia dari berbagai rentang waktu. Simak ulasannya berikut ini.

1) Database Direktori 376 Perusahaan Farmasi dan Kesehatan (Update 2021)

2) Kajian Peluang Pertumbuhan Channel Distribusi Produk Farmasi dan Alat Kesehatan 2019-2024 (Momentum Saat Pandemi Melandai)

3) Riset Data Pertumbuhan Pasar Vitamin dan Suplemen 2016-2024 (Kompetisi Pasar Brand Vitamin)

4) Kajian Pertumbuhan Segmen Pasar Farmasi dan Alat Kesehatan 2016-2024 (Strategi Industri Farmasi 2021)"

5) Market Demand Analysis Obat Generik 2016-2027 (Kajian Pasar Pra dan Pasca Covid-19)

6) Riset Data Spesifik Pasar Obat Generik 2016-2023 (Market Share Top 30 Produsen Terbesar Obat Generik)

7) Database Direktori 364 Perusahaan Farmasi, Obat, Alat Kesehatan di Indonesia

8) Riset Tren Pasar Obat Generik, Etikal, dan OTC 2012-2018 (Data Industri Healthcare)

9) Riset dan Analisis Eksklusif Farmasi (Tren Persaingan Obat Bebas, Generik, Herbal dan Daftar Obat Paling Laku)

10) Riset Pasar Obat Bebas, Obat Generik, dan Obat Herbal

11) Data dan Outlook Industri Farmasi 2010-2019

12) Data Komprehensif Industri Farmasi Indonesia (Periode Lima Tahun Terakhir)

13) Data Top 20 Produsen Obat Generik di Indonesia

14) Data Pasar Farmasi di Asia Pasifik

15) Data Belanja Alat Kesehatan di Indonesia

Mari simak penjelasan detail per halamannya:

1) Database Direktori 376 Perusahaan Farmasi dan Kesehatan (Update 2021) ini dirilis minggu kedua November 2021 menampilkan database terlengkap dan direktori perusahaan paling komprehensif terkait informasi spesifik perusahaan-perusahaan farmasi, alat kesehatan, alat penunjang kedokteran, dan jamu serta minuman kesehatan di Indonesia. Database direktori ini mencakup lebih dari 70 subkategori industri farmasi, obat, dan alat kesehatan di Indonesia.

Database direktori ini dibuat oleh tim Duniaindustri.com berisi informasi spesifik terkait 376 perusahaan farmasi dan kesehatan di Indonesia. Database ini menjadi update database terdahulu dengan penambahan jumlah serta informasi spesifik PIC dari sebagian perusahaan farmasi (5% dari total database). Tim Duniaindustri.com akan terus berupaya untuk mengupdate, memperbarui, serta menambah database untuk keperluan user secara luas.

Database Direktori 376 Perusahaan Farmasi dan Kesehatan (Update 2021) ini berjumlah 57 halaman pdf berukuran 0,75 MB yang dibuat khusus di sektor farmasi dan kesehatan. Database direktori ini merupakan perwujudan layanan big data duniaindustri.com yang menawarkan nilai lebih (value added) bagi penggunanya (user). Database Direktori ini berisi nama perusahaan, alamat lengkap, nomor telpon dan fax, serta informasi spesifik lainnya.(*)

2) Kajian Peluang Pertumbuhan Channel Distribusi Produk Farmasi dan Alat Kesehatan 2019-2024 (Momentum Saat Pandemi Melandai) ini dirilis minggu kedua September 2021 menampilkan riset independen, riset data spesifik, kajian dan analisis, data komprehensif, serta market outlook. Riset data ini berisi 56 halaman pdf berukuran 6,42 MB yang dibuat untuk menjadi panduan komprehensif serta referensi bagi investor, korporasi, peneliti, dan berbagai stakeholders secara luas.

Masuk ke fokus riset data, Kajian Peluang Pertumbuhan Channel Distribusi Produk Farmasi dan Alat Kesehatan 2019-2024 (Momentum Saat Pandemi Melandai) ini mengulas tiga fokus utama, yakni 1) Market demand analysis trend industri farmasi dan alat kesehatan periode 2016-2024 (dengan fokus kondisi pandemi dan saat pandemi melandai); 2. Segmentasi channel distribusi produk farmasi dan alat kesehatan 2019-2024; dan 3. Strategi pertumbuhan ke depan serta market leader database.(*) Selengkapnya lihat di sini

3) Riset Data Pertumbuhan Pasar Vitamin dan Suplemen 2016-2024 (Kompetisi Pasar Brand Vitamin) ini dirilis minggu pertama September 2021 menampilkan riset independen, riset data spesifik, data komprehensif, dan market outlook. Riset data ini berisi 56 halaman pdf berukuran 6,89 MB yang dibuat untuk menjadi panduan komprehensif serta referensi bagi investor, korporasi, peneliti, dan berbagai stakeholders secara luas.

Riset Data Pertumbuhan Pasar Vitamin dan Suplemen 2016-2024 (Kompetisi Pasar Brand Vitamin) ini mengulas tiga fokus utama, yakni 1) Market demand vitamin dan suplemen di Indonesia periode 2016-2024 (dengan fokus kondisi pandemi dan dampaknya); 2. Kompetisi pasar brand vitamin dan pangsa 5 brand terbesar; dan 3. Market trend terbaru serta strategi pertumbuhan market leader. Info lebih lanjut klik di sini

4) Kajian Pertumbuhan Segmen Pasar Farmasi dan Alat Kesehatan 2016-2024 (Strategi Industri Farmasi 2021)" ini dirilis minggu ketiga Januari 2021 menampilkan riset independen, riset data spesifik, data komprehensif, dan market outlook. Riset data ini berisi 40 halaman pdf berukuran 3,55 MB yang dibuat untuk menjadi panduan komprehensif serta referensi bagi investor, korporasi, peneliti, dan berbagai stakeholders secara luas.

[caption id="attachment_10258" align="alignnone" width="960"] Kajian Pertumbuhan Segmen Pasar Farmasi dan Alat Kesehatan 2016-2024 (Strategi Industri Farmasi 2021)[/caption]

Masuk ke fokus riset data, Kajian Pertumbuhan Segmen Pasar Farmasi dan Alat Kesehatan 2016-2024 (Strategi Industri Farmasi 2021) ini mengulas tiga fokus utama, yakni 1) Market demand analysis trend industri farmasi dan alat kesehatan periode 2016-2024 (dengan fokus kondisi pandemi dan dampaknya); 2. Segmentasi pasar farmasi dan trend pertumbuhannya mengarungi pandemi, serta outlook ke depan; dan 3. Strategi pertumbuhan industri farmasi ke depan.

Fokus riset pertama mengulas Market demand analysis trend industri farmasi dan alat kesehatan periode 2016-2024 (dengan fokus kondisi pandemi dan dampaknya) pada halaman 11 sampai halaman 17. Dalam fokus riset data pertama, tim Duniaindustri.com membedah pasar farmasi dan alat kesehatan menjadi 5 segmen utama, yakni obat resep, obat bebas, obat generik, alat kesehatan dan lab medis, serta vitamin dan suplemen. Khusus untuk alat kesehatan mencakup puluhan alat yang dibutuhkan di sektor kesehatan seperti medical ventilator, Stetoskop, Alat Suntik, (Suntikan), Termometer, Tensimeter Manual, Tensimeter Digital, Kursi Roda, Ranjang Periksa (Examination Bed), Alat Infus (Infus Set), Tiang Infus (Infus Stand), Infusion Pump, Syringe Pump, Pulse Oximeter, Ranjang Pasien, Lemari Pasien(Bedside Cabinet), Urine Bag (Kantong Urine), Foley Catheter, Pispot (Urinal), Patient Monitor, Masker Oksigen, Ambu Bag (Pulmonary Resuscitator), Nebulizer, Spirometer, Lancing Device, Blood Lancet, Hemodialysis Unit, USG (Ultrasonografi), dll.

Kelima segmen pasar farmasi dan alat kesehatan itu dianalisis berdasarkan trend pertumbuhan nilai pasar (market size/size business) periode 2016-2024 forecast, untuk mencari korelasi dampak dari pandemi Covid-19.  Market analysis dari trend pertumbuhan nilai pasar kelima segmen tersebut ditampilkan pada halaman 18 dan 19.

Disusul fokus riset data kedua, yakni Segmentasi pasar farmasi dan trend pertumbuhannya mengarungi pandemi, serta outlook ke depan (halaman 20 sampai 25). Di bagian ini, trend pertumbuhan ditampilkan dalam grafik sehingga memudahkan untuk membaca arah pergerakan pasar dan memantau dampak pandemi Covid-19 terhadap lima segmen di pasar farmasi dan alat kesehatan.

Kajian Pertumbuhan Segmen Pasar Farmasi dan Alat Kesehatan 2016-2024 (Strategi Industri Farmasi 2021) ini juga dilengkapi dengan market demand analysis segmen obat generik periode 2015-2027 pada halaman 26 sampai halaman 32. Hal ini bertujuan untuk membedah pertumbuhan salah satu segmen di pasar farmasi dan alat kesehatan secara lebih mendalam.

Beralih ke fokus riset data ketiga, yakni strategi industri farmasi 2021 yang ditampilkan pada halaman 33 sampai 39. Pada bagian ini, tim duniaindustri.com menganalisis 4 trend utama yang patut diantisipasi untuk merumuskan strategi pertumbuhan di 2021. Kemudian, 4 trend utama di sektor kesehatan itu dianalisis mendalam guna merumuskan strategi pertumbuhan ke depan.

Kajian Pertumbuhan Segmen Pasar Farmasi dan Alat Kesehatan 2016-2024 (Strategi Industri Farmasi 2021) ini dihasilkan oleh tim duniaindustri.com dengan metode pendekatan komprehensif didukung data yang berasal dari BPS, asosiasi industri, instansi pemerintah, serta sejumlah laporan data perusahaan terkait. Indeks data industri merupakan fitur terbaru di duniaindustri.com yang menampilkan puluhan data pilihan sesuai kebutuhan users. Seluruh data disajikan dalam bentuk pdf sehingga mudah didownload setelah users melakukan proses sesuai prosedur, yakni klik beli (purchase), klik checkout, dan isi form. Duniaindustri.com mengutamakan keabsahan dan validitas sumber data yang disajikan. Seluruh riset data dan kumpulan database direktori disajikan secara lengkap dalam indeks data industri, yang kini menampilkan 217 database spesifik sesuai kebutuhan users.(*)

Sumber: klik di sini

5)  Market Demand Analysis Obat Generik 2016-2027 (Kajian Pasar Pra dan Pasca Covid-19) ini dirilis minggu Ketiga Agustus 2020 menampilkan riset independen, riset data spesifik, data komprehensif, market demand analisis, market outlook, market trend, analisis pertumbuhan pasar, dan market share para pemain 30 produsen terbesar (updated). Riset data ini berisi 47 halaman berukuran 3,89 MB yang dibuat untuk menjadi panduan komprehensif serta referensi bagi investor, korporasi, peneliti, dan berbagai stakeholders secara luas.

Kemudian, beranjak ke bab yang tidak kalah penting, pada halaman 26 sampai 27 ditampilkan data pangsa pasar top 30 produsen obat generik terbesar di Indonesia periode 2018 dan 2019 (updating data dari database sebelumnya), dilihat dari sisi nilai penjualan di periode tersebut. Data pangsa pasar ini diharapkan menjadi sumber referensi utama para industriawan, berdasarkan riset data spesifik yang dibuat tim Duniaindustri.com. Juga, pada halaman 28 ditampilkan segmentasi jumlah perusahaan obat generik yang dibagi berdasarkan nilai penjualan a) di bawah Rp 10 miliar, b) berkisar Rp 10 miliar hingga Rp 100 miliar, c) berkisar Rp 101 miliar hingga Rp 300 miliar, dan d) di atas Rp 301 miliar.

Pada bab terakhir, pada halaman 29 hingga 40, ditampilkan database direktori 94 produsen obat generik terbesar di Indonesia. Database ini ditujukan sebagai acuan utama daftar perusahaan obat generik di Indonesia. Selain itu, pada halaman 41 sampai halaman 46 ditampilkan sejumlah data penunjang terupdate yang digunakan sebagai acuan utama market analysis ini.

Market Demand Analysis Obat Generik 2016-2027 (Kajian Pasar Pra dan Pasca Covid-19) ini disajikan sebanyak 47 halaman pdf dan berukuran 3,89 MB. Riset spesifik ini dihasilkan oleh tim duniaindustri.com dengan dukungan data yang berasal dari big data Duniaindustri.com, digital database, kementerian terkait, asosiasi industri, serta sejumlah perusahaan market leader di Indonesia. Indeks data industri merupakan fitur terbaru di duniaindustri.com yang menampilkan puluhan data pilihan sesuai kebutuhan users. Seluruh data disajikan dalam bentuk pdf sehingga mudah didownload setelah users melakukan proses sesuai prosedur, yakni klik beli (purchase), klik checkout, dan isi form. Duniaindustri.com mengutamakan keabsahan dan validitas sumber data yang disajikan.(*)

Sumber: klik di sini

6) Riset Data Spesifik Pasar Obat Generik 2016-2023 (Market Share Top 30 Produsen Terbesar Obat Generik) ini dirilis minggu pertama Desember 2019 menampilkan riset independen, riset data spesifik, data komprehensif, market analisis, market outlook, market trend, analisis pertumbuhan pasar, dan market share para pemain 30 produsen terbesar. Riset data ini berisi 35 halaman berukuran 2,4 MB yang dibuat untuk menjadi panduan komprehensif serta referensi bagi investor, korporasi, peneliti, dan berbagai stakeholders secara luas.

 

Riset Data Spesifik Pasar Obat Generik 2016-2023 (Market Share Top 30 Produsen Terbesar Obat Generik) ini meliputi sebanyak 35 halaman pdf dan berukuran 2,4 MB. Riset spesifik ini dihasilkan oleh tim duniaindustri.com dengan dukungan data yang berasal dari big data Duniaindustri.com, digital database, kementerian terkait, asosiasi industri, serta sejumlah perusahaan market leader di Indonesia. Indeks data industri merupakan fitur terbaru di duniaindustri.com yang menampilkan puluhan data pilihan sesuai kebutuhan users. Seluruh data disajikan dalam bentuk pdf sehingga mudah didownload setelah users melakukan proses sesuai prosedur, yakni klik beli (purchase), klik checkout, dan isi form. Duniaindustri.com mengutamakan keabsahan dan validitas sumber data yang disajikan.(*)

7) Database Direktori 364 Perusahaan Farmasi, Obat, Alat Kesehatan di Indonesia ini dirilis awal Oktober 2019 menampilkan database terlengkap dan direktori perusahaan paling komprehensif terkait informasi spesifik perusahaan-perusahaan farmasi, alat kesehatan, alat penunjang kedokteran, dan jamu serta minuman kesehatan di Indonesia. Database direktori ini mencakup lebih dari 70 subkategori industri farmasi, obat, dan alat kesehatan di Indonesia.


Subkategori dalam industri farmasi yang ditampilkan dalam database direktori perusahaan ini antara lain obat generik, produk farmasi untuk manusia, alat infus, permen kesehatan, lotion kesehatan, obat salep, obat hewan, kain kasa, jamu, jamu tradisional, obat herbal, distribusi produk farmasi, distributor obat, ekstrak buah, obat cair, obat kapsul, obat khusus, consumer health, alat kesehatan, minuman energi, vitamin, vaksin, produk alkes, bubuk jamu, dan bahan baku obat.


Selain itu, obat sirup, obat tablet, obat powder, kapsul gelatin, obat pelangsing, obat mata, jamu serbuk, minyak ikan, cairan infus, kain kasa, kapas farmasi, obat batuk, kapsul kosong, minyak oles, kasa farmasi, obat batu ginjal, pembalut wanita, jamu beras kencur, sarang burung walet, salep kulit, madu kemasan, obat nyamuk, laserin, obat paten, kapas kecantikan, minuman jamu, pembalut bersalin, larutan infus, bedak antigatal, minyak kayu putih, suplemen kesehatan.


Di samping itu, obat kulit, tabung oksigen, obat sakit kepala, ekstrak herbal natural, obat flu, obat batuk, obat etikal, alat kontrasepsi, obat turun panas, tablet sakit kepala, bubuk nutisi, puyer, vaksin hewan, alat kedokteran, kursi dokter gigi, kacamata kesehatan, contact lens, urine bag, alat lab kesehatan, dan alat kedokteran gigi.


Juga, baby diapers, blood tubing set, limbah medis, alat medis, tensimeter, alat suntik, jarum suntik, ranjang rumah sakit, hospital bed, lemari rumah sakit, alat bantu dengar, masker, alat optik, dan lainnya.


Database direktori ini merupakan perwujudan layanan big data duniaindustri.com yang menawarkan nilai lebih (value added) bagi penggunanya (user). Database Direktori 364 Perusahaan Farmasi, Obat, Alat Kesehatan di Indonesia ini berisi nama perusahaan, alamat lengkap, nomor telpon dan fax, kategori subsektor otomotif, dan sebagian ada yang disebutkan kapasitas produksinya.


Database Direktori 364 Perusahaan Farmasi, Obat, Alat Kesehatan di Indonesia ini terangkum dalam 60 halaman pdf untuk memudahkan proses download, sedangkan versi microsoft word tersedia secara pembayaran offline. Tim duniaindustri.com juga melayani jasa tambahan sebagai pelengkap dari database direktori ini, berupa layanan survei perusahaan, penyebaran kuesioner, observasi perusahaan (company observation), investigasi perusahaan (company investigation), dan lainnya.


Database Direktori 364 Perusahaan Farmasi, Obat, Alat Kesehatan di Indonesia ini berisi 60 halaman dan berukuran 0,79 MB. Database Direktori Perusahaan ini berasal dari hasil monitoring big data duniaindustri.com, survei terbatas, serta kompilasi data terpercaya dari Kementerian Perindustrian, sejumlah perusahaan farmasi di Indonesia, dan diolah duniaindustri.com.


Database Direktori 364 Perusahaan Farmasi, Obat, Alat Kesehatan di Indonesia ini diharapkan menjadi acuan yang akurat bagi para marketing, executive perusahaan, business development, pedagang, international trader, export import trader, pemasok bahan baku, investor, board of directors, entrepreneur, researcher, investment bankers, strategic & corporate planners, kreditur perbankan, ataupun bagi perusahaan-perusahaan pemasok barang, suku cadang, permesinan (oli mesin), serta kebutuhan kantor.(*)


Sumber: klik di sini

8) Riset Tren Pasar Obat Generik, Etikal, dan OTC 2012-2018 (Data Industri Healthcare) ini dirilis pertengahan September 2017 menampilkan tren pertumbuhan pasar tiga jenis obat tersebut, riset industri farmasi, data dan analisis industri farmasi serta healthcare. Disajikan dalam tabel dan infografis yang menarik, riset ini diharapkan bermanfaat bagi pelaku industri farmasi dan healthcare serta stakeholders terkait.

Riset komprehensif ini dimulai dari makro ekonomi Indonesia, data-data dan outlook ekonomi, tren perdagangan global, hingga proyeksi sektor ekonomi di Indonesia pada 2018. (halaman 2 sampai 5) Tidak ketinggalan, ditampilkan tren ekonomi per daerah (pulau) di Indonesia beserta tren pendapatan dan pengeluaran daerah (pulau) 2016 serta target 2017. (halaman 7 sampai 10) Sedangkan tren pergerakan rupiah yang mempengaruhi kinerja industri farmasi dan healthcare dipaparkan pada halaman 11.


Riset Tren Pasar Obat Generik, Etikal, dan OTC 2012-2018 (Data Industri Healthcare) sebanyak 64 halaman ini berasal dari kompilasi data dan outlook Duniaindustri.com didukung data dari Binfar Kementerian Kesehatan, Kementerian Keuangan, BPS, WHO dan Bank Dunia, GP Farmasi, dan sejumlah perusahaan farmasi di Indonesia. Indeks database industri merupakan fitur terbaru di duniaindustri.com yang menampilkan puluhan data pilihan sesuai kebutuhan users. Seluruh data disajikan dalam bentuk pdf sehingga mudah didownload setelah users melakukan proses sesuai prosedur, yakni klik beli (purchase), klik checkout, dan isi form. Duniaindustri.com mengutamakan keabsahan dan validitas sumber data yang disajikan. Terima kasih atas kepercayaan Anda kepada duniaindustri.com.(*)

Sumber: klik di sini


9) Riset dan analisis eksklusif farmasi di Indonesia ini menampilkan data, outlook, riset eksklusif terkait seluruh informasi mengenai industri farmasi di Indonesia, serta riset dan analisis pasar obat bebas (over the counter/OTC), obat generik, dan obat herbal. Riset eksklusif ini mengulas mulai dari tren investasi baru farmasi di Indonesia mulai 2014-2016 (analisis pemain baru), pergerakan pangsa pasar obat bebas dan obat herbal, tren pertumbuhan obat generik dengan program Sistem Jaminan Sosial Nasional (SJSN) 2016-2019, pertumbuhan pasar obat di Indonesia, analisis persaingan pasar obat generik vs obat bebas (over the counter/OTC), market leader obat bebas, daftar obat bebas, analisis obat bebas per segmen, tren pertumbuhan obat herbal, komparasi perbandingan kekuatan pemasok pemain obat bebas, dan daftar obat paling laku di pasaran.


Riset eksklusif ini dimulai dari tren investasi baru di industri farmasi di Indonesia 2014-2016 dan analisis pemain baru (halaman 2-5). Kemudian pangsa pasar obat bebas 2015 masing-masing pemain dan tren pergerakannya periode 2011-2015 (halaman 6-8). 
Beranjak ke obat generik, riset eksklusif ini mencermati tren pertumbuhan obat generik dikaitkan dengan tren pertumbuhan pasar obat secara total di Indonesia 2010-2019 (halaman 9-11). Juga ditampilkan, pengaruh program SJSN Kesehatan terhadap pertumbuhan obat generik yang terus meningkat dari 6,9% pada 2011 menjadi 9,3% pada 2015 terhadap total pasar obat di Indonesia (halaman 12-14) serta estimasi 2016-2019 (halaman 15).

Pertumbuhan obat generik itu dikhawatirkan dapat menekan pangsa pasar segmen obat bebas (halaman 16-17). Pada halaman 18-36 merupakan intisari riset eksklusif ini yang mengulas tren pergerakan market leader obat bebas per merek untuk segmen obat antasida, obat anti-diare, obat batuk, obat sakit kepala, serta obat batuk dan flu. Juga diulas daftar merek obat bebas yang bersaing di pasar obat Indonesia. Sejumlah merek obat bebas yang menjadi market leader antara lain Promag (obat antasida), Neo Entrostop (obat anti-diare), Komix (obat batuk), Bodrex (obat sakit kepala), Bodrex Flu dan Batuk (obat batuk dan flu).


Pada halaman 37-47, ditampilkan tren pertumbuhan obat herbal mulai 2000-2015 serta tren pergerakan market leader Sido Muncul. Serta, analisis pertumbuhan obat herbal dan penetrasi Sido Muncul terhadap peta persaingan obat di Indonesia, terutama obat bebas.
 
Pada halaman 48-59, ditampilkan komparasi kekuatan pemasok (supplier) dari empat produsen farmasi terbesar di Indonesia, serta analisis kekuatan pemasok terhadap bahan baku serta bahan penolong lainnya. Pada halaman 61-62, ditampilkan top 7 obat bebas paling laku di pasaran Indonesia serta analisis persaingan.

Riset eksklusif ini sebanyak 62 halaman ini berasal dari Kementerian Kesehatan, BPS, WHO dan Bank Dunia, GP Farmasi, International Pharmaceutical Manufacturer Group (IPMG), sejumlah perusahaan farmasi di Indonesia, dan diolah duniaindustri.com.


10) Riset Pasar Obat Bebas, Obat Generik, dan Obat Herbal ini menampilkan data dan outlook secara komprehensif terkait seluruh informasi mengenai industri farmasi di Indonesia, serta riset dan analisis pasar obat bebas (over the counter/OTC), obat generik, dan obat herbal. Riset ini mengulas mulai dari tren pertumbuhan pasar farmasi di Asia Pasifik (Asia Pacific healthcare market), tren pertumbuhan pasar farmasi Indonesia, pengaruh BPJS Kesehatan, tren pasar obat generik, market leader obat generik, market leader obat bebas, dan tren pasar obat herbal.


Riset Pasar Obat Bebas, Obat Generik, dan Obat Herbal sebanyak 43 halaman ini berasal dari Kementerian Kesehatan, BPS, WHO dan Bank Dunia, GP Farmasi, International Pharmaceutical Manufacturer Group (IPMG), sejumlah perusahaan farmasi di Indonesia, dan diolah duniaindustri.com.(*)

11) Data dan Outlook Industri Farmasi 2010-2019 ini menampilkan data dan outlook secara komprehensif terkait seluruh informasi mengenai industri farmasi di Indonesia, mulai dari tren pertumbuhan pasar farmasi secara global (global healthcare market), tren permintaan/demand pasar global, tren pasar farmasi dan alat kesehatan di Asia Pasifik (mulai dari farmasi dan bioteknologi, alat medis, medical imaging, diagnostik, dan healthcare IT), hingga produsen farmasi terbesar di Indonesia, strategi ekspansi ke depan, serta kinerja keuangan para pemain farmasi di negeri ini.


Data sebanyak 42 halaman ini berasal dari Kementerian Kesehatan, BPS, WHO dan Bank Dunia, GP Farmasi, International Pharmaceutical Manufacturer Group (IPMG), sejumlah perusahaan farmasi di Indonesia, dan diolah duniaindustri.com.


12) Data Komprehensif Industri Farmasi Indonesia (Periode Lima Tahun Terakhir) ini menampilkan pasar farmasi secara utuh, dari mulai tren nilai belanja produk kesehatan, populasi masyarakat yang dijamin asuransi, pertumbuhan segmen konsumen farmasi (masyarakat kelas bawah, kelas berkembang, kelas menengah, dan kelas atas), pasar segmen obat bebas dan obat resep, penguasaan pasar produsen obat asing dan lokal, pangsa pasar produsen obat resep terbesar, dan outlook ke depan sebagai dampak adanya program Sistem Jaminan Sosial Nasional. Data berisi 16 halaman ini disusun oleh International Pharmaceutical Manufacturer Group (IPMG), GP Farmasi, dikompilasi oleh duniaindustri.com.


13) Data Top 20 Produsen Obat Generik di Indonesia ini menggambarkan nilai penjualan, pangsa pasar, dan pertumbuhan 20 pemain obat generik di Indonesia, antara lain PT Indofarma Tbk, PT Kimia Farma Tbk, PT Hexpharm Jaya, PT Dexa Medica.


14) Data Pasar Farmasi di Asia Pasifik ini mencakup pertumbuhan nilai pasar farmasi di Asia Pasifik meliputi negara China, Jepang, India, Indonesia, Malaysia, Thailand, Korea, Australia periode 2010-2015.


15) Data Belanja Alat Kesehatan di Indonesia ini mencakup nilai belanja alat kesehatan periode 2010-2014, yang terbagi menjadi private consumptions dan healthcare expenditure.(*)


Sumber: di sini

 

Mari Simak Coverage Riset Data Spesifik Duniaindustri.com:

Market database
Manufacturing data
Market research data
Market leader data
Market investigation
Market observation
Market intelligence
Monitoring data
Market Survey/Company Survey
Multisource compilation data
Market domestic data
Market export data
Market impor data
Market directory database
Competitor profilling
Market distribution data
Company database/directory
Mapping competition trend
Profiling competitor strategy
Market data analysist
Historical data
Time series data
Tabulation data
Factory directory database
Market segmentation data
Market entry strategy analysist
Big data processor
Financial Modeling/Feasibility Study
Price trend analysist
Data business intelligence
Customized Direktori Database

* Butuh data spesifik atau riset pasar, total ada 250 database, klik di sini
** Butuh competitor intelligence, klik di sini
*** Butuh copywriter specialist, klik di sini
**** Butuh content provider (branding online), klik di sini
***** Butuh jasa medsos campaign, klik di sini

Database Riset Data Spesifik Lainnya:

  • Butuh data spesifik atau riset pasar, total ada 250 database, klik di sini
  • Butuh 25 Kumpulan Database Otomotif, klik di sini
  • Butuh 18 Kumpulan Riset Data Kelapa Sawit, klik di sini
  • Butuh 15 Kumpulan Data Semen dan Beton, klik di sini
  • Butuh 11 Kumpulan Riset Data Baja, klik di sini
  • Butuh 15 Kumpulan Data Transportasi dan Infrastruktur, klik di sini
  • Butuh 17 Kumpulan Data Makanan dan Minuman, klik di sini
  • Butuh 6 Kumpulan Market Analysis Industri Kimia, klik di sini
  • Butuh 3 Kumpulan Data Persaingan Pasar Kosmetik, klik di sini
  • Butuh competitor intelligence ataupun riset khusus (survei & observasi), klik di sini
  • Butuh copywriter specialist, klik di sini
  • Butuh content provider (online branding), klik di sini
  • Butuh market report dan market research, klik di sini
  • Butuh perusahaan konsultan marketing dan penjualan, klik di sini
  • Butuh menjaring konsumen korporasi dengan fitur customize direktori database perusahaan, klik di sini

Duniaindustri Line Up:

detektif industri pencarian data spesifik

[caption id="attachment_9784" align="alignnone" width="336"] Market Outlook Consumer Goods di Indonesia 2013-2024 (Market Growth and Channel Distribution Trend)[/caption][caption id="attachment_9749" align="alignnone" width="342"]Riset Data Spesifik Industri Frozen Food 2013-2024 (Market Share Top 10 Player Frozen Food Bakso dan Brand Profile) Riset Data Spesifik Industri Frozen Food 2013-2024 (Market Share Top 10 Player Frozen Food Bakso dan Brand Profile)[/caption]

Portofolio lainnya:

[caption id="attachment_9118" align="alignnone" width="523"] Buku "Rahasia Sukses Marketing, Direktori 2.552 Perusahaan Industri"[/caption]

Atau simak video berikut ini:

https://youtu.be/wAxS2LsxU2U

Contoh testimoni hasil survei daerah:

 

 

 

  •  

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Seluruh Pelumas yang Beredar Diwajibkan Sesuai SNI

Badan Standardisasi Nasional (BSN) akan menerapkan Standar Nasional Indonesia (SNI) wajib untuk  komoditas oli pelumas  yang beredar di Indonesia mulai September 2019. Bahkan, untuk mendukung hal itu, disiapkan sanksi tegas berupa pidana dan denda hingga Rp50 miliar bagi pelanggar ketentuan SNI wajib tersebut. "Awalnya,  SNI bagi pelumas  memang sukarela. Namun kalau sudah diwajibkan, maka  semua pelumas  yang beredar di Indonesia, baik dalam maupun luar negeri harus memenuhi SNI. Dan bagi para pelanggar regulasi ini, mau tidak mau pasti ada sanksi,” ujar Deputi Bidang Penerapan Standar dan Akreditasi BSN Kukuh S. Achmad dalam keterangan tertulis di Jakarta, Senin (11/3/2019). Menurut dia, ancaman sanksi tersebut diatur dalam Bab X tentang Ketentuan Pidana UU No. 20 Tahun 2014 tentang Standarisasi dan Penilaian Kesesuaian. Terkait pemalsuan SNI atau membuat SNI palsu, misalnya, sesuai 62, para pelaku diancam pidana penjara paling tujuh tahun atau pida...

Skincare Cosmetics Data Growth Market in Indonesia

  This 2017-2024 Cosmetic Skincare Market Potential Data Research (Distribution Channel Growth Trends)  was released in the fourth week of September 2021 featuring a study of specific data, research on the cosmetic and beauty market potential, a complete database, market analysis, market outlook, and market leader database. This research data contains 59 pages measuring 4.3 MB which was created to be a comprehensive guide and reference for investors, corporations, researchers, and various stakeholders at large. This Research on Skincare Cosmetics Market Potential Data 2017-2024 (Distribution Channel Growth Trends)  is one of the 239 most comprehensive collections of specific databases produced by the Duniaindustri.com team, with wide enough coverage from general to specific descriptions so that they can describe comprehensive industry dynamics. This data research begins by displaying the highlights of the Indonesian economy, which was affected by the Covid-19 pandemic, th...

Mengurai Sumber Pendanaan bagi UMKM di Indonesia

Data Komprehensif Perkembangan Industri Kecil & UsahaBesar 2016-2017 (Sebaran UKM Per Sektor & Per Daerah)   ini dirilis pada pertengahan Juli 2018 menampilkan data komprehensif, serta tren pertumbuhan jumlah dan sebaran industri kecil (usaha kecil menengah dan mikro/UMKM) di Indonesia. Pembahasan dilakukan secara detail mulai dari   tren pertumbuhan   jumlah, porsi terhadap ekonomi, komparasi dengan kondisi di negara tetangga, serta tren produksi dan ekspor industri kecil di Indonesia. Data Komprehensif Perkembangan Industri Kecil & UsahaBesar 2016-2017 (Sebaran UKM Per Sektor & Per Daerah)   ini dimulai dengan paparan data makro ekonomi Indonesia, inflasi, dan nilai tukar rupiah (halaman 2 dan 3). Dilanjutkan dengan   outlook dan prospek bisnis   2018 mengacu pada target pertumbuhan ekonomi pemerintah di 2018 di halaman 4. Kontribusi UMKM terhadap industri nasional di Indonesia dikomparasi dengan kondisi di sejumlah negara seper...