Langsung ke konten utama

Riset Market Trend Frozen Food 2013-2024

 Market Outlook Frozen Food 2013-2024 (Pertumbuhan Demand dan Segmentasi Produk) ini dirilis minggu kedua Juli 2021 menampilkan tren pasar, data pertumbuhan pasar (market size/size business), market outlook, database spesifik, dan riset independen. Disajikan dalam tabel, grafis, dan tabulasi data yang menarik, market outlook berjumlah 37 halaman dan berukuran 3,6 MB ini diharapkan menjadi acuan pertumbuhan bisnis pemain industri frozen food serta stakeholders terkait lainnya.



Market Outlook Frozen Food 2013-2024 (Pertumbuhan Demand dan Segmentasi Produk) ini menjadi salah satu dari 230 kumpulan database spesifik terlengkap yang diproduksi tim Duniaindustri.com, dengan coverage yang cukup luas dari gambaran umum hingga spesifik sehingga dapat menggambarkan dinamika industri yang komprehensif. Riset data ini dimulai dengan menampilkan dengan menampilkan highlights perekonomian Indonesia, yang terpengaruh pandemi Covid-19 sehingga mengganggu aktivitas industri secara umum. Tantangan perlambatan ekonomi di 2020 menjadi perhatian khusus para pelaku industri, termasuk sektor frozen food. (halaman 2 sampai halaman 4)

Kemudian disusul megatrend dunia menuju 2045 dan demografi dunia di halaman 5, highlights demografi Indonesia periode 2010 hingga 2045 di halaman 6. Dilanjutkan dengan rasio jumlah penduduk di Indonesia berdasarkan wilayah periode 2010 dan 2045 pada halaman 7. Serta, skenario pertumbuhan ekonomi Indonesia dengan dua skenario (skenario dasar atau baseline dan skenario tinggi) periode 2016-2045 pada halaman 8 hingga halaman 10.

Beralih ke fokus pembahasan, pada halaman 11 ditampilkan fokus riset data spesifik frozen food dengan 6 aspek utama dilengkapi metodologinya. Kemudian, pada halaman 12 sampai 13 ditampilkan executive summary dari riset data ini, dengan menyuguhkan tren pertumbuhan industri makanan minuman olahan di Indonesia periode 2013-2024, dikomparasi dengan tren pertumbuhan konsumen kelas menengah atas di negeri ini. Pertumbuhan industri makanan minuman olahan menjadi kerangka utama yang diteruskan dengan fokus pertumbuhan frozen food pada periode yang sama. Salah satu summary yang menaik untuk dicermati adalah terjadinya siklus pertumbuhan (kurva turun naik) dari market size industri makanan minuman olahan secara umum serta frozen food secara spesifik.

Pada halaman 14 sampai halaman 16, tim Duniaindustri.com membuat komparasi pertumbuhan size business industri makanan minuman olahan periode 2013-2024, dikomparasi dengan tren pertumbuhan konsumen kelas menengah atas dan total populasi di negeri ini. Komparasi nilai market size itu bertujuan untuk memperlihatkan trend persentase pertumbuhan ketiga elemen di atas pada periode 2013-2024.

Berlanjut pada pembahasan berikutnya, pada halaman 17 sampai halaman 20 ditampilkan segmentasi 6 kategori utama (top 6 category) di industri makanan minuman olahan di Indonesia, periode 2013-2024. Dalam data tersebut, tergambar jelas pertumbuhan segmen frozen food yang menduduki peringkat keenam dalam top 6 segmentasi industri makanan minuman olahan di Indonesia. Hal ini menjadi dasar riset data selanjutnya yakni komparasi size business frozen food dengan jumlah konsumen kelas menengah atas di Indonesia.

Selain menampilkan komparasi data size business frozen food dengan jumlah konsumen kelas menengah atas, pada halaman 20 sampai halaman 23 juga ditampilkan rata-rata belanja (spending) konsumen kelas menengah atas terhadap frozen food di Indonesia. Prospek positif terjadi pada periode 2013 sampai 2022, namun pelaku industri wajib mencermati trend di 2023 dan 2024.

Pada halaman 24 ditampilkan grafis tabel garis yang memperlihatkan trend persentase pertumbuhan size business frozen food di Indonesia periode 2013-2024. Dengan tabel ini, tren pertumbuhan size business dapat terlihat jelas periode pertumbuhan tertinggi dan siklus perlambatan pasar. Hal itu diperkuat dengan market analysis pada halaman 25 dan halaman 26, yang menyoroti tren pertumbuhan frozen food dikaitkan dengan sejumlah faktor pendorong dan faktor pemberat yang perlu dicermati.

Beralih ke pembahasan selanjutnya, pada halaman 25 ditampilkan segmentasi top 6 kategori frozen food (mencakup nugget dan variasinya, sosis, bakso, chicken wings, frozen donnut dan bakpao, serta segmen lainnya) periode 2017 hingga 2024 forecast.

Di pembahasan penutup, pada halaman 31 sampai 37 dijabarkan tren pergeseran channel distribution mengikuti perubahan perilaku konsumen yang terjadi saat ini. Channel distribution yang dijabarkan yakni online market, pasar tradisional, pasar modern, UKM, dan business to business (b to b).

Market Outlook Frozen Food 2013-2024 (Pertumbuhan Demand dan Segmentasi Produk) sebanyak 37 halaman pdf dan berukuran 3,58 MB ini berasal dari riset eksklusif duniaindustri.com, didukung data penunjang dari BPS, IMF dan Bank Dunia, dan perusahaan market leader frozen food di Indonesia. Indeks data industri merupakan fitur terbaru di duniaindustri.com yang menampilkan ratusan data pilihan sesuai kebutuhan users. Per Juli 2021, terdapat 230 riset data spesifik dari 22 sektor industri. Seluruh data disajikan dalam bentuk pdf sehingga mudah didownload setelah users melakukan proses sesuai prosedur, yakni klik beli (purchase), klik checkout, dan isi form. Duniaindustri.com mengutamakan keabsahan dan validitas sumber data yang disajikan. Terima kasih atas kepercayaan Anda kepada duniaindustri.com.(*)

Sumber: klik di sini

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Seluruh Pelumas yang Beredar Diwajibkan Sesuai SNI

Badan Standardisasi Nasional (BSN) akan menerapkan Standar Nasional Indonesia (SNI) wajib untuk  komoditas oli pelumas  yang beredar di Indonesia mulai September 2019. Bahkan, untuk mendukung hal itu, disiapkan sanksi tegas berupa pidana dan denda hingga Rp50 miliar bagi pelanggar ketentuan SNI wajib tersebut. "Awalnya,  SNI bagi pelumas  memang sukarela. Namun kalau sudah diwajibkan, maka  semua pelumas  yang beredar di Indonesia, baik dalam maupun luar negeri harus memenuhi SNI. Dan bagi para pelanggar regulasi ini, mau tidak mau pasti ada sanksi,” ujar Deputi Bidang Penerapan Standar dan Akreditasi BSN Kukuh S. Achmad dalam keterangan tertulis di Jakarta, Senin (11/3/2019). Menurut dia, ancaman sanksi tersebut diatur dalam Bab X tentang Ketentuan Pidana UU No. 20 Tahun 2014 tentang Standarisasi dan Penilaian Kesesuaian. Terkait pemalsuan SNI atau membuat SNI palsu, misalnya, sesuai 62, para pelaku diancam pidana penjara paling tujuh tahun atau pida...

Skincare Cosmetics Data Growth Market in Indonesia

  This 2017-2024 Cosmetic Skincare Market Potential Data Research (Distribution Channel Growth Trends)  was released in the fourth week of September 2021 featuring a study of specific data, research on the cosmetic and beauty market potential, a complete database, market analysis, market outlook, and market leader database. This research data contains 59 pages measuring 4.3 MB which was created to be a comprehensive guide and reference for investors, corporations, researchers, and various stakeholders at large. This Research on Skincare Cosmetics Market Potential Data 2017-2024 (Distribution Channel Growth Trends)  is one of the 239 most comprehensive collections of specific databases produced by the Duniaindustri.com team, with wide enough coverage from general to specific descriptions so that they can describe comprehensive industry dynamics. This data research begins by displaying the highlights of the Indonesian economy, which was affected by the Covid-19 pandemic, th...

Mengurai Sumber Pendanaan bagi UMKM di Indonesia

Data Komprehensif Perkembangan Industri Kecil & UsahaBesar 2016-2017 (Sebaran UKM Per Sektor & Per Daerah)   ini dirilis pada pertengahan Juli 2018 menampilkan data komprehensif, serta tren pertumbuhan jumlah dan sebaran industri kecil (usaha kecil menengah dan mikro/UMKM) di Indonesia. Pembahasan dilakukan secara detail mulai dari   tren pertumbuhan   jumlah, porsi terhadap ekonomi, komparasi dengan kondisi di negara tetangga, serta tren produksi dan ekspor industri kecil di Indonesia. Data Komprehensif Perkembangan Industri Kecil & UsahaBesar 2016-2017 (Sebaran UKM Per Sektor & Per Daerah)   ini dimulai dengan paparan data makro ekonomi Indonesia, inflasi, dan nilai tukar rupiah (halaman 2 dan 3). Dilanjutkan dengan   outlook dan prospek bisnis   2018 mengacu pada target pertumbuhan ekonomi pemerintah di 2018 di halaman 4. Kontribusi UMKM terhadap industri nasional di Indonesia dikomparasi dengan kondisi di sejumlah negara seper...