Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari Maret, 2020

Tren Pasar Berubah saat Covid-19, Antisipasi dengan 180 Riset Data Spesifik

Market trend 2020 mengisyaratkan kebutuhan akan kelincahan, kegesitan, dan kecepatan dalam pengambil keputusan sehingga membutuhkan peran database khusus. Terutama berkenaan dengan persaingan pasar dan strategi penetrasi yang lebih komprehensif. Setiap usaha ataupun lini bisnis di seluruh sektor industri pasti memimpikan ekspansi (perluasan ataupun penambahan jaringan) untuk memperkuat penetrasi pasar. Tapi, jangan salah, ekspansi usaha membutuhkan dukungan akurasi dan kejelian membaca trend persaingan pasar serta menghitung risiko dan keunggulan yang dimiliki. Terlebih lagi di zaman serba digital, ketika dinamika pasar dan landskap bisnis berubah secara sangat cepat. Pergeseran preferensi konsumen, trend efisiensi operasional, serta dinamika persaingan pasar di sektor industri sangat diperlukan untuk menunjang kegesitan perusahaan. Karena itu, setiap ekspansi usaha membutuhkan dukungan riset data yang kuat untuk memperhitungkan cost dan benefit secara komprehensif. Untuk itu,...

Paling Update, 3 Kumpulan Riset Data Spesifik Industri Ritel Modern

Berbagai tren terjadi di industri minimarket, supermarket, dan hypermarket secara cepat dalam lima tahun terakhir. Apalagi dengan kehadiran perdagangan online (e-commerce), pergeseran tren pasar dan perilaku konsumen seakan tiada henti. Kenyamanan pengguna, layanan seluruh kebutuhan (total solution), kedekatan lokasi, variasi produk yang ditawarkan, serta kedekatan lokasi, menjadi empat faktor utama perbedaan di industri ritel. Dan itu semua terus berubah seiring perkembangan teknologi dan keinginan konsumen. Untuk mengulas lebih jauh tentang  rekam jejak  di industri ritel modern, meliputi minimarket, supermarket, dan hypermarket, duniaindustri.com menghadirkan  dua kumpulan database  terbaru. Diharapkan tiga kumpulan database itu dapat menjadi acuan (benchmarking) stakeholders untuk menyoroti tren perkembangan ritel modern dengan lebih komprehensif. Mari kita simak ulasannya. 1)  Riset Tren Pertumbuhan Minimarket, Supermarket, Hypermarket 2015-2024 (Cakup...

Inilah Jurus Ampuh Jaga Brand Awareness di Saat Krisis Corona

Setelah berhasil mengembangkan digital database, research by request, dan big data, startup  duniaindustri.com  kembali meluncurkan fitur baru guna mengadopsi permintaan pasar. Salah satu permintaan yang berkembang pesat adalah content provider untuk menjaga brand awareness korporasi. Content Provider  merupakan fitur terbaru dari  duniaindustri.com  yang dibuka untuk memudahkan korporasi maupun individu memperoleh bantuan marketing online khusus di bidang penyediaan konten (content provider), meliputi artikel, berita (news feed), viral article, infografik (table, chart, cronografich, 3D grafich), desain grafis, images, copywriting, digital image, video creator, tagline, digital concept, newsletter, content ads, dan lainnya. "Kami menyadari dalam industri membutuhkan penyedia konten (content provider) yang profesional, andal, dan kompetitif. Didukung tim riset, copywriter, analis, jurnalis, dan desain grafis yang profesional, kami siap membantu Anda 24 jam...

Corona Bikin Rupiah 'Sakit', BI Intervensi hingga Rp 300 Triliun

Bank Indonesia (BI)  diketahui sedang mati-matian menjaga rupiah agar tidak terperosok lebih dalam, dengan menggelontorkan  injeksi dana  sekitar Rp 300 triliun. Tujuannya agar rupiah mampu stabil setelah minggu lalu sempat menyentuh level terendah Rp 16.273 per dolar AS. Injeksi  likuiditas  BI secara besar-besaran merupakan  intervensi otoritas  moneter guna meredam volatilitas mata uang, menyusul ekses negatif penyebaran masif virus corona secara global termasuk di Indonesia. Hingga Minggu (22/3), sebanyak 514 orang di Indonesia positif terinfeksi virus corona, dengan angka kematian 48 jiwa, dan 29 berhasil sembuh. Bukan hanya mata uang,  ekses negatif virus corona  juga mengguncang pasar saham dan melemahkan rantai pasok industri di berbagai negara. Sejumlah negara mengumumkan paket likuiditas besar-besaran untuk menyelamatkan negaranya dari jurang krisis yang lebih dalam. Hans Kwee, Analis dan Direktur PT Anugerah Mega Investama,...

Cari Pasokan Bahan Baku, Manfaatkan Fitur Ini

Duniaindustri.com  membuka fitur baru yakni trading hub yang berfungsi sebagai fasilitator (penghubung) antara industri dan pemasok (supplier). Dengan dukungan member yang besar dan mesin pencari internal, seluruh kebutuhan industrial usaha Anda dapat kami carikan pemasoknya, tentu dengan keunggulan kualitas prima, harga kompetitif, dan pelayanan terbaik. Kami menyadari di setiap  lini usaha  di seluruh sektor industri membutuhkan  pemasok (supplier)  terutama untuk memenuhi kebutuhan bahan baku, bahan penunjang, bahan pemasaran, bahan administrasi, hingga bahan pendukung lainnya. Hal itu ditujukan untuk menopang proses produksi industri yang berlanjut ke distribusi (ekspor-impor) hingga after sales service. Dengan dukungan tim yang solid, kami dapat menjadi  one total solution  untuk mengantar (mengawal) bisnis Anda ke arah kesuksesan. Seluruh rantai bisnis industri (supply-demand chain) membutuhkan bahan baku, bahan penunjang, bahan pemasaran, ...