Langsung ke konten utama

Tren Industri Kosmetik dalam 3 Kumpulan Database

Industri kosmetik merupakan industri dengan pertumbuhan yang cukup stabil dalam lima tahun terakhir, ditopang besarnya konsumen kelas menengah di Indonesia. Meski perekonomian negeri ini melambat dalam dua tahun terakhir, industri kosmetik cenderung dapat berinovasi dan survive dengan growth yang positif.

Untuk merekam pertumbuhan, peta persaingan, serta prospek industri kosmetik di Indonesia, duniaindustri.com memiliki sedikitnya tiga kumpulan data dan riset pasar kosmetik. Simak berikut ulasannya:

1.  Riset Pasar dan Data Outlook Kosmetik 2009-2017 (Top 10 Perusahaan Kosmetik di Indonesia)
2. Riset Pasar dan Analisis Industri Kosmetik (Tren Pertumbuhan dan 5 Merek Paling Laris)
3. Data Pasar Kosmetik Indonesia (periode empat tahun terakhir)

Berikut outline dan penjelasan detailnya:

1) Riset Pasar dan Data Outlook Kosmetik 2009-2017 (Top 10 Perusahaan Kosmetik di Indonesia) ini dirilis per Oktober 2016 menampilkan riset independen, data, analisis, kajian, dan outlook mengenai proyeksi pertumbuhan industri kosmetik di Indonesia, peta persaingan, highlights dan profil ringkas pemain-pemain di industri ini, hingga analisis pangsa pasar sejumlah produk kosmetik dengan tingkat persaingan paling tinggi.

Riset pasar ini dimulai dengan menampilkan highlights ekonomi serta pasar Indonesia, dilengkapi tren konsumen dan tingkat daya beli, serta segmentasi konsumen kelas menengah di Indonesia. (halaman 2-4)

Pada halaman 5, disajikan terminologi kosmetik dari bahasa Yunani yang berarti berhias. Dilanjutkan dengan profil singkat industri kosmetik nasional pada halaman 6, berisi jumlah perusahaan, jumlah tenaga kerja, ekspor-impor, serta segmentasi produk kosmetik.

Di halaman 7, ditampilkan nilai penjualan (market size) industri kosmetik di Indonesia periode 2009-2015 disertai persentase pertumbuhannya. Duniaindustri.com membuat riset eksklusif pertumbuhan pasar industri kosmetik di Indonesia 2015-2017 pada halaman 8.

Pada halaman 9-11, ditampilkan data top 10 perusahaan kosmetik terbesar di Indonesia berdasarkan nilai penjualan, segmen pasar, serta merek dagang (brand) di Indonesia. Data ini penting sebagai acuan strategi pasar dan peta kompetisi antar merek kosmetik.

Tak ketinggalan, pada halaman 12, disajikan top 8 produk kosmetik dengan nilai penjualan tertinggi di pasar Indonesia. Data top 8 merek kosmetik paling laris itu dapat menjadi acuan dan referensi strategi penjualan yang lebih efektif, baik bagi market leader maupun new comer.

Pada halaman 13-15, duniaindustri.com membuat riset pasar terkait pangsa pasar lipstik per merek di Indonesia, tren pangsa pasar 2010-2015, serta analisis market leader. Khusus untuk produk bedak, ditampilkan juga pangsa pasar per merek serta analisis market leader di halaman 16-17.

Selanjutnya, pada halaman 18-45 merupakan intisari riset ini yang menampilkan market intelligence terhadap 4 perusahaan market leader di industri kosmetik di Indonesia. Tinjauan diarahkan pada kinerja keuangan, penjualan per kategori produk, strategi pemasaran, jaringan distribusi, kapasitas produksi dan fasilitas pabrik, serta strategi pengembangan produk.

Sebagai tambahan, pada akhir riset ini ditampilkan tren pertumbuhan pasar kosmetik global periode 2006-2015, serta top 5 perusahaan kosmetik global dengan nilai penjualannya. (halaman 46) Sementara segmentasi produk kosmetik terbesar dikelompokkan menjadi skincase, haircare, make-up, fragrances, hygiene product, dan lainnya yang dihitung berdasarkan komposisi pasar serta potensi pasar dari sisi geografis ditampilkan pada halaman 47.

Riset Pasar dan Data Outlook Kosmetik 2009-2017 (Top 10 Perusahaan Kosmetik di Indonesia) sebanyak 48 halaman ini berasal dari riset duniaindustri.com dengan dukungan data yang berasal dari BPS, Bank Dunia, asosiasi industri, instansi pemerintah, serta sejumlah perusahaan kosmetik baik di Indonesia maupun dunia. Indeks data industri merupakan fitur terbaru di duniaindustri.com yang menampilkan puluhan data pilihan sesuai kebutuhan users. Seluruh data disajikan dalam bentuk pdf sehingga mudah didownload setelah users melakukan proses sesuai prosedur, yakni klik beli (purchase), klik checkout, dan isi form. Duniaindustri.com mengutamakan keabsahan dan validitas sumber data yang disajikan.(*)

2) Riset Pasar dan Analisis Industri Kosmetik (Tren Pertumbuhan dan 5 Merek Paling Laris) ini dirilis per Juni 2016 menampilkan riset independen, data, analisis, kajian, dan outlooksecara komprehensif terkait seluruh informasi mengenai peta persaingan di industri kosmetik di Indonesia, mencakup highlights dan profil ringkas pemain-pemain di industri ini, tren permintaan/kebutuhan (demand) di pasar lokal, hingga analisis pangsa pasar sejumlah produk kosmetik dengan tingkat persaingan paling tinggi.

Data ini dimulai dengan menampilkan highlights ekonomi serta pasar Indonesia, dilengkapi tren konsumen dan tingkat daya beli. (halaman 2-4)

Pada halaman 5, disajikan terminologi kosmetik dari bahasa Yunani yang berarti berhias. Dilanjutkan dengan profil singkat industri kosmetik nasional pada halaman 6, berisi jumlah perusahaan, jumlah tenaga kerja, ekspor-impor, serta segmentasi produk kosmetik.

Di halaman 7, ditampilkan nilai penjualan (market size) industri kosmetik di Indonesia periode 2009-2015 disertai persentase pertumbuhannya. Data di halaman 7 dikomparasi dengan pertumbuhan kosmetik (personal care dan home care) dengan total pertumbuhan industri consumer goods di halaman 8.

Pada halaman 9-11, duniaindustri.com membuat riset pasar terkait pangsa pasar lipstik per merek di Indonesia, tren pangsa pasar 2010-2015, serta analisis market leader. Khusus untuk produk bedak, ditampilkan juga pangsa pasar per merek serta analisis market leader di halaman 12-13.

Di halaman 14-15, dipaparkan tren penjualan kosmetik secara ritel dan consumer behavioral. Beranjak pada halaman 16-44 merupakan intisari riset ini yang menampilkan market intelligence terhadap 4 perusahaan market leader di industri kosmetik di Indonesia. Tinjauan diarahkan pada kinerja keuangan, penjualan per kategori produk, strategi pemasaran, jaringan distribusi, kapasitas produksi dan fasilitas pabrik, serta strategi pengembangan produk.

Sementara pada akhir riset ini menampilkan 5 merek (top 5) kosmetik dengan nilai penjualan paling tinggi di Indonesia.

Riset Pasar dan Analisis Industri Kosmetik (Tren Pertumbuhan dan 5 Merek Paling Laris) sebanyak 45 halaman ini berasal dari riset duniaindustri.com dengan dukungan data yang berasal dari BPS, WHO dan Bank Dunia, serta sejumlah perusahaan kosmetik di Indonesia. Indeks data industri merupakan fitur terbaru di duniaindustri.com yang menampilkan puluhan data pilihan sesuai kebutuhan users. Seluruh data disajikan dalam bentuk pdf sehingga mudah didownload setelah users melakukan proses sesuai prosedur, yakni klik beli (purchase), klik checkout, dan isi form. Duniaindustri.com mengutamakan keabsahan dan validitas sumber data yang disajikan. Terima kasih.(*)

2) Data Pasar Kosmetik Indonesia (periode empat tahun terakhir) ini menggambarkan tren pertumbuhan pasar kosmetik di Indonesia beserta nilai pasarnya dalam periode empat tahun terakhir. Data ini berasal dari asosiasi industri dan Kementerian Perindustrian yang dikompilasi oleh duniaindustri.com.(*)

Baca selengkapnya di sini
* Butuh data spesifik atau riset pasar, total ada 146 database, klik di sini
** Butuh 19 Kumpulan Database Otomotif, klik di sini
*** Butuh competitor intelligence ataupun riset khusus (survei & observasi), klik di sini
**** Butuh copywriter specialist, klik di sini
***** Butuh content provider, klik di sini

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Skincare Cosmetics Data Growth Market in Indonesia

  This 2017-2024 Cosmetic Skincare Market Potential Data Research (Distribution Channel Growth Trends)  was released in the fourth week of September 2021 featuring a study of specific data, research on the cosmetic and beauty market potential, a complete database, market analysis, market outlook, and market leader database. This research data contains 59 pages measuring 4.3 MB which was created to be a comprehensive guide and reference for investors, corporations, researchers, and various stakeholders at large. This Research on Skincare Cosmetics Market Potential Data 2017-2024 (Distribution Channel Growth Trends)  is one of the 239 most comprehensive collections of specific databases produced by the Duniaindustri.com team, with wide enough coverage from general to specific descriptions so that they can describe comprehensive industry dynamics. This data research begins by displaying the highlights of the Indonesian economy, which was affected by the Covid-19 pandemic, thus disrupting

Seluruh Pelumas yang Beredar Diwajibkan Sesuai SNI

Badan Standardisasi Nasional (BSN) akan menerapkan Standar Nasional Indonesia (SNI) wajib untuk  komoditas oli pelumas  yang beredar di Indonesia mulai September 2019. Bahkan, untuk mendukung hal itu, disiapkan sanksi tegas berupa pidana dan denda hingga Rp50 miliar bagi pelanggar ketentuan SNI wajib tersebut. "Awalnya,  SNI bagi pelumas  memang sukarela. Namun kalau sudah diwajibkan, maka  semua pelumas  yang beredar di Indonesia, baik dalam maupun luar negeri harus memenuhi SNI. Dan bagi para pelanggar regulasi ini, mau tidak mau pasti ada sanksi,” ujar Deputi Bidang Penerapan Standar dan Akreditasi BSN Kukuh S. Achmad dalam keterangan tertulis di Jakarta, Senin (11/3/2019). Menurut dia, ancaman sanksi tersebut diatur dalam Bab X tentang Ketentuan Pidana UU No. 20 Tahun 2014 tentang Standarisasi dan Penilaian Kesesuaian. Terkait pemalsuan SNI atau membuat SNI palsu, misalnya, sesuai 62, para pelaku diancam pidana penjara paling tujuh tahun atau pidana denda paling banyak R

Empat Tipe Market Leader dan Karakteristiknya

Ketika berbicara mengenai persaingan bisnis seperti misalnya persaingan pasar, maka kita berbicara mengenai “perang” yang harus dimenangkan. Itu berarti bahwa sebagai pengelola bisnis, Anda harus mengatur strategi jitu untuk “terus survive” memenangkan persaingan. Mengetahui kekuatan pesaing sangat penting bagi strategi perencanaan pemasaran yang efektif.  Pengelola usaha harus terus membandingkan produk, harga, dan saluran promosinya dengan pesaing terdekatnya. Dengan cara inilah pengelola usaha akan dapat menentukan bidang di mana usahanya memiliki keunggulan dan kelemahan kompetitif. Kotler (2002) mengklasifikasikan Persaingan Pasar berdasarkan klasifikasi peranan yang dimainkan oleh perusahaan dalam pasar sasaran, di antaranya: pemimpin pasar (market leader), penantang pasar (market chalengger), pengikut pasar (market follower), dan pengisi relung pasar (market nicher). 1. Pemimpin Pasar (market leader) Merupakan perusahaan yang memiliki pangsa pasar terbesar di p